Pengalaman Menginap di PORTA Hotel Jogja

Oct 28, 2021

Pengalaman Menginap di PORTA Hotel Jogja – Merayakan akhir pekan sekaligus menutup dua hari terakhir liburan di Jogja dengan menginap di PORTA Hotel adalah pilihan yang nggak akan saya sesali. Selain karena rekomendasi @kabutipis dan @kadekarini, saya juga kepincut dengan desain interior hotel yang terkesan modern, vintage, dan nggak berlebihan.

Tampak luar bangunan ini memang bernuansa gelap, tapi aksen keemasan yang menghiasi justru bikin hotel 11 lantai ini tampak mewah dan tinggi megah.

Menurut info yang saya dapatkan, nama PORTA sendiri berasal dari kata “port of entry” dalam bahasa Inggris, yang artinya adalah pelabuhan atau kota perbatasan. Bila diartikan, hotel yang bernama sli PORTA by The Ambarrukmo ini dibangun sebagai tempat berkumpul orang-orang atau traveler dari berbagai daerah.

Lokasi PORTA Hotel juga cukup strategis, bahkan dekat dengan Universitas Gadjah Mada dan Universitas Negeri Yogyakarta. Karenanya, kalau mau cari makanan gampang banget. Di dekat hotel ini, ada Mie Gacoan yang murah dan selalu ramai, ada juga Gudeg Sagan yang terkenal dan legendaris.

Hotel yang ternyata baru diresmikan pada 2020 lalu ini memiliki 124 kamar dengan 3 tipe berbeda, yakni Deluxe Room, Premiere Room, dan Suite Room.

Saya memesan Deluxe Room untuk 3 hari 2 malam, tanpa breakfast. Iya, karena lagi di Jogja dan kepengin icip makanan khasnya, akhirnya memilih book kamar tanpa sarapan. Untuk kamar yang paling standar saja sudah nyaman sekaliii. Kalau nggak salah ingat, rate semalam kurang lebih Rp500 ribuan. Worth it!

Selepas menginap di Allstay Ecotel Jogja, saya langsung memesan GoCar ke Jalan Colombo yang berjarak 10 menit saja. Sesampainya di sana, saya diminta untuk scan aplikasi PeduliLindungi terlebih dulu. Saya perhatikan, di berbagai sudut hotel ini terdapat hand sanitizer serta imbauan untuk jaga jarak. Protokol kesehatannya mantap sekali!

Saya langsung check in di bagian resepsionis. Prosesnya cepat. Nggak lama, saya langsung mendapat keycard untuk room di lantai 8. Wuihhh … selalu seneng, deh, kalau dapet room di lantai atas. Saya pun melangkahkan kaki menuju lift dan begini pengalaman menginap di PORTA Hotel Jogja.

Pengalaman Menginap di PORTA Hotel Jogja

Pintu lift terbuka. Saya mendorong koper agak susah payah karena berat. Saya mengambil sisi kanan lorong dan tibalah di depan kamar yang hendak saya tempati. Sembari menempelkan keycard, saya membaca stiker yang tertempel pada pintu, “This room has been sterilized and sealed”.

And then … I couldn’t hide this excitement when entering my room! Whoaaa … this room is really nice and spacey! Desainnya modern dan konsep lifestyle yang diusung begitu kentara. Katanya, interior kamar di PORTA Hotel ini menyerupai dek kapal. Nuansa chic dan kekinian pun langsung terasa. Memang cocok kalau mau menyasar anak muda.

deluxe room porta hotel jogja

Karena lagi solo traveling, saat pesan kamar ini saya pilih double bed agar tidurnya lebih nyaman dan leluasa. Saya perhatikan, untuk kasur, seprei, dan sarung bantal semuanya bersih dan rapi. Tapi entah kenapa, rasa-rasanya kasur hotel ini kelewat empuk, kayak njeblos aja gitu. 😂

But overall, PORTA Hotel berhasil bikin saya tidur pulas di malam kedua. Dengan bisa tidur berkualitas kayak gini aja, I felt content.

Omong-omong, di depan kasur ada TV yang saya nggak yakin berapa ukurannya. Gambarnya jernih, pilihan kanalnya beragam, tapi ada beberapa yang nggak bisa ditonton. Untungnya, masih ada kanal-kanal lain yang menampilkan siaran bagus. Lumayan terhibur juga pas lagi nggak ngapa-ngapain di dalam kamar.

Di kamar ini juga tersedia desk dengan meja dan kursi bermaterial kayu. Desain mejanya cocok sekali untuk tamu yang ingin work from hotel, plus kursinya pun juga punya bantalan empuk sehingga bakalan lebih nyaman jika duduk berlama-lama. Di dekat meja ada cermin lebar yang semakin menambah kesan luas room di PORTA Hotel ini.

Dan oh ya, di meja ini, PORTA by The Ambarrukmo menyediakan booklet rekomendasi wisata, kuliner, dan aktivitas seru selama di Jogja, yang mana merupakan hasil kolaborasi bareng @depepedia.

Seriously, this is really nice, tho! Buat saya yang lagi traveling dan pastinya sibuk cari rekomendasi sana-sini, booklet ini sangat-sangat membantu. Guess what, saya jadi order dua camilan untuk nemenin saya kerja, yakni Tahu Walik Om Ta dan Pukis Ko Ayung. Duh, jatuh cinta banget sama Tahu Walik! Selengkapnya soal rekomendasi makanan di Jogja akan saya tulis terpisah, ya. 😋

sekat ruang deluxe room porta hotel jogja

Kemudian, mari beranjak ke area lainnya, yakni kamar mandi dan wastafel. PORTA Hotel ini termasuk hotel yang terang alias banyak lampu di setiap sudut, which I love the most! Sama sekali nggak ngerasa parno pas lagi sendirian di dalam kamar. Hihihi.

Oh ya, saya suka sekali dengan desain sekat ruangan Deluxe Room ini. Benar-benar bisa memanfaatkan ruang dan sama sekali nggak bikin kamar jadi sesak karena terlalu banyak barang.

amenities di dalam kamar porta hotel jogja

Sekat ruangan ini dimanfaatkan untuk meletakkan minibar, brankas, tempat laundry, sandal, gantungan baju, juga amenities dari hotel. Amenities-nya sendiri ada botol air minum (sayang masih pakai botol plastik huhu), kopi, teh, gula, dan kawan-kawannya, juga teko listrik bila ingin memanaskan air.

Saat sedang memerhatikan area ini, saya baru sadar bahwa minibar saya bocor. Ada air yang keluar dan membasahi alas sekat ruangan. Takut bocornya kian meluber ke lantai, saya pun langsung mengabari resepsionis.

Beberapa menit kemudian, dua teknisi langsung datang ke kamar. Setelah dicek, mereka memutuskan untuk membawa minibar saya dan menggantinya dengan yang baru. Wah, salut banget dengan pelayanannya.

kamar mandi dan toilet porta hotel jogja

Untuk area kamar mandi dan toilet dijadikan satu. Nggak terlalu besar, tapi nggak terlalu sempit juga. Handuk dan keset semua bersih. Sabun dan shampo juga tersedia. Air panas dari shower juga nggak ada masalah, cepat panas juga.

Dan ya, seperti biasa, mandi di bawah kucuran air panas is one of the most relieving and relaxing things to do, ever. Rasanya saya mandi berpuluh-puluh menit juga nggak apa-apa, deh. 😂 Beban di kepala dan pundak rasanya ikut luruh masuk ke saluran pembuangan air.

Di area wastafel, ada cermin berbentuk lingkaran yang dihiasi smart LED. Makin terasa modern-nya, ya? So pretty! Kalau mau makeup-an, enak banget, nih, soalnya jadi terang. Untuk wastafelnya sendiri berbentuk persegi, tapi tingginya rendah. Kalau mau cuci muka atau sikat gigi, kayaknya kepala nggak boleh jauh-jauh dari wastafel supaya nggak bikin becek. 😆

Oh ya, untuk bathroom amenities disediakan sikat gigi, shower cap, dan sabun cuci tangan. Disediakan handuk kecil juga sebenarnya, tapi saya baru dapat di hari kedua. Jadi, jika ingin menginap di PORTA Hotel, tamu yang menginap nggak perlu repot bawa sendiri karena sudah disediakan, ya.

Yang saya suka, PORTA by The Ambarrukmo juga sudah menyediakan hair dryer di dalam kamar sehingga nggak perlu telepon bagian housekeeping dulu, deh.

Eh iya, selain cermin di dekat wastafel, PORTA Hotel juga memberikan satu cermin full body yang posisinya sejajar dengan sekat ruangan. Paket lengkap! Di mana-mana bisa ngaca, deh. Hihihi.

Bagi yang belum tahu, PORTA Hotel juga terkenal dengan jacuzzi-nya. Lokasinya ada di lantai 11, paling atas. Lokasinya satu lantai dengan ruang sauna, infinity pool, dan rooftop bar What the Deck. Bagi yang ingin berendam, berenang, sunset-an, melihat view Merapi, atau sekadar ngobrol-ngobrol di sini, pasti bakalan seru banget, deh.

Well, sampai tiba akhirnya saya harus check out demi mengejar penerbangan pulang ke Jakarta lewat Bandara Kulon Progo. Karena ada destinasi lain yang ingin saya kunjungi, terpaksa harus check out lebih cepat. So sad. 🥺

But overall, if I can summarize, what a pleasant stay experience at PORTA Hotel Jogja! Saya sempet mewek saat betul-betul harus berpisah dengan kamar ini, juga dengan Jogja, very real soon. God has been so good to me, to give me a chance to feel the tranquility and to heal myself. Can’t thank Him enough.

Hati saya mendadak jadi hangat. Rasanya bersyukur sekali bisa meninggalkan jejak kenangan di kota ini, sekali lagi. Sudah tentu, saya berdoa dalam hati secepatnya bisa kembali ke sini.

Bacaan Selanjutnya:


Staycation di PORTA Hotel, yuk!

Alamat: Jalan Colombo Yogyakarta No.7, RT.01/RW.01, Samirono, Caturtunggal, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281

Telepon: (0274) 5022777

Sintia Astarina

Sintia Astarina

A flâneur with passion for books, writing, and traveling. I always have a natural curiosity for words and nature. Good weather, tasty food, and cuddling are some of my favorite things. How about yours?

More about Sintia > 

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *